
Meski
baru pertama kali, Sutias tampil percaya diri mengenakan pakaian berwarna merah
dengan rompi berbahan kain tenun ulos Karo. Penampilan Sutias yang tidak
disangka-sangka, lantas mendapat sambutan yang meriah dari para hadirin. Dalam
sambutannya, Sutias mengajak para hadirin untuk kembali mengenakan kain tenun sebagai
pakaian khas daerah.
"Sudah
saatnya membudayakan kain tenun untuk dipakai dalam kegiatan misalnya pesta,"
ujarnya.
Culture Festival yang menampilkan berbagai busana berbahan
kain tenun Sumatera Utara ini diprakarsai desainer Nasional Torang Sitorus. Dan
dihadiri Ketua Dekranasda Kota Medan, Ketua Dekradasda Kebupaten Deli Serdang,
Wakil Dekranasda Sumatera Utara Evi Diana Erry Nuradi, serta sejumlah stakeholder
lainnya.
Kegiatan
yang sudah berlangsung selama dua hari ini menampilkan hasil kreasi dan model
busana karya 25 desainer asal Jakarta. Sutias berkata sudah saatnya kita mengunakan
kain tenun untuk dipakai pada berbagai kegiatan misalnya pesta, agar lebih
membudaya.
"Selama
ini kain tenun hanya digunakan sebagai alat untuk kegiatan budaya seperti mengulos
dan lainnya,"jelasnya.
Menurutnya
dengan berkarya dan berproduksi, tak hanya membudayakan kain tenun juga
mengangkat daerah Sumatera Utara ke mancanegara. Selain itu mampu juga meningkatkan
perekonomian para pengrajin kain tenun atau ulos.
"Saatnya
kita memperkenalkan ulos tak hanya di tingkat nasional juga
international," ujar Sutias yang memiliki berbagai busana berbahan kain
tenun.
Sementara
Torang Sitorus sebagai putra daerah Sumatera Utara mengaku bangga diadakannya Culture Fastival. Karena Sumatera Utara
yang kaya akan tenun sangat menguntungkan Provinsi ini untuk lebih
diperkenalkan di tingkat international.
"Saya
bangga bisa menjadi putra Sumut (Sumatera Utara), dan mampu menampilkan
Sumatera Galery busana berbagai etnis suku di Sumut," papar Torang.
Ketertarikan
Torang pada Sumut tidak hanya dikarenakan kain tenun melainkan keragaman etnis
budaya tapi mampu bersinergi dan rukun. Selain itu Torang berharap Culture Festival tidak hanya selesai setelah
berlangsung saat ini, melainkan dapat menjadi agenda tahunan.
Hal
ini diharapkan agar produk desainer berbahan kain tenun terus diciptakan dan
dapat ditampilkan kepada masyarakat. Disainer Jakarta yang hadir diantaranya
Erdan, Zainal Songket, Andi Saleh, Karmanita, Stefanul, Soni Muklison, Tomas
Sigar, Rajip Salim, Sofyan K, Lila Nataya, dan Yuni Pohan.
Sumber: Humas Kantor Gubernur Sumatera Utara
Post a comment