MEDAN (5/7) – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Gatot Pujo Nugroho sahur bersama 3.375 santri di Pondok Pesantren
Ar-Raudhatul Hasanah, Jalan Setia Budi Ujung,
Medan Tuntungan, Ahad (5/7).
Gatot tiba di Pondok Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah
sekitar pukul 03.00 WIB. Seluruh santri pun langsung menyambut kedatangan orang nomor satu di Provinsi Sumtera Utara tersebut. Tanpa malu-malu
sebagian mereka ikut duduk berdekatan dengan Gatot sambil bersiap menyantap menu makanan sahur yang telah terhidang di dapur
makan santri putra.
"Saya senang sekali bisa sahur bersama Pak Gubernur," kata Yogi santri asal Labuhanbatu usai menyantap
hidangan sahur.
Dalam kunjungannya, Gatot didampingi oleh Plt
Kepala Dinas Kesejahteraaan Sosial Sumut Asren Nasution dan Kepala Satuan
Polisi Pamong Praja Sumut Zulkifli Taufik. Sedangkan dari Pondok Pesantren
turut menemani Gatot dalam santap sahur
bersama para santri yakni Direktur Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah Rosyidin Bina,
Wakil Direktur Ust Solihin Addin, Ali Akbar Simbolon, dan Ust Badruz Zaman.
Usai makan sahur, Gatot juga melaksanakan Shalat Subuh berjama’ah di Masjid Jami' Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah.
Beliau berkesempatan menyampaikan tausiah dan motivasinya kepada para
santri pondok pesantren tersebut.
Dalam Tausiahnya Gatot menyampaikan pesan kepada
para santri agar tradisi-tradisi yang baik yang ada di lingkungan pesantren
untuk bisa diteruskan di lingkungan keluarga,
lingkungan sekitar, dan masyarakat.
"Alumni Ponpes (pondok Pesantren) harus jadi anak-anak
penyejuk mata orang tua," harapnya.
Gatot juga punya harapan besar bahwa para alumni Ponpes
Ar-Raudhatul Hasanah dapat menjadi generasi penerus bangsa ini.
"Saya harap anak-anak disini punya mimpi, yakni 20 hingga 30 tahun ke depan ada yang menjadi Menteri, Kapolri, Panglima, juga Gubernur. Maka kalau negeri ini diisi dengan para santri-santri maka bangsa kita akan
menjadi kuat," lanjut Gatot.
Maka dari itu, Ramadhan adalah bulan kesuksesan, bulan kemenangan, Gatot berharap juga menjadi kesuksesan bagi para
santri Ar-Raudhatul Hasanah.
"Untuk meraih mimpi tersebut maka harus berdoa. Dan doa yang paling
mustajab adalah waktu menjelang berbuka puasa maka sempatkanlah waktu lima
menit untuk berdoa apa yang kita cita-citakan semoga berhasil dan jangan lupa
untuk giat belajar," kata Gatot memberi motivasi.
Usai melakukan Shalat Subuh bersama dan memberikaan tausiahnya, Gubernur menyempatkan meninjau beberapa tempat baik itu asrama putri, asrama putra,
kantor, dan juga beberapa fasilitas lainya yang dimiliki ponpes Ar-Raudhatul
Hasanah. Saat itu Gatot tak bosan-bosannya
menyalami para santri dan para orang tua santri yang juga datang untuk menjemput anaknya yang telah memasuki waktu
liburan. Kesempatan itu juga digunakan para orang tua untuk mengabadikan
suasana tersebut dengan berfoto bersama Gubernur Gatot.
Sumber: Humas Kantor Gubernur Sumatera Utara
Post a Comment